La Sardina
Bahasanya memang cukup asing di telinga. Tapi kalo kita baca, mungkin nama ini terinspirasi dari nama makanan "sarden" karena memang bentuk kameranya yang kayak kaleng sarden. Coba deh bandingin bentuk kaleng sarden sama bentuk kamera yang satu ini.
Mirip kan?
Bentuknya yang kotak bulet, ya apalah itu, mirip banget sama kaleng kornet atau kaleng sarden. Kalo kita buka, didalemnya bisa kita temuin sarden atau kornet mungkin.
Oke, sekarang kita review dulu deh tentang kamera ini.
Kamera ini tidak menggunakan sd card atau memory card seperti kamera digital yang sekarang banyak di pasaran. Tapi kamera La Sardina ini masih menggunakan film. Tau film kan? Bukan film yang di bioskop, tapi film buat kamera. Kalo kita punya kamera jadul, nah pasti kameranya pake film. Filmnya ini berukuran 35 mm, standar ya. Terus aperture-nya f/8, ini aperture tetap. Untuk shutter speed ada dua, yaitu Bulb dan 1/100. Biar lebih lengkapnya, gue dapet dari kaskus tentang spesifikasi lengkap dari lomo yang satu ini.
• Film Type: Standard 35mm (135)
• Exposure Area: 36mm x 24mm
• Lens Focal Length: 21mm
• Aperture: Fixed f/8
• Angle of view: 91 degrees
• Shutter Speed: Bulb (B), 1/100 (N)
• Closest Focusing Distance: 0.6m
• Focusing Steps: Two Step Focusing -- 0.6m-1m, 1m-Infinity
• View Finder: Inverse Galileo-Type Built-in Viewfinder
• Film Counting: Auto Film Counting
• Film Stopping: Yes
• Multiple Exposures: Yes
• Cable Release Connection: Yes
• Tripod Mount: 1/4' Tripod Screw
• Shutter Release Lock: Shutter Locks After Lens Collapsed
• Camera Type Point & Shoot
Nah, buat review fisik yang lebih mendalam tentang kamera ini bisa diliat video di bawah. Sori aja bahasa inggris, maklum adanya itu.
Dan yang bikin gue excited banget sama ini kamera, yaitu warnanya macem macem. Ada merah, kuning, hijau, dilangit yang biru, eh. Selain itu, gue tertarik banget sama bentuk flash yang ada disamping kamera sarden ini. Terlihat jadul, tapi berkesan modern. Sangat menarik. Liat deh macem-macem kamera ini.
Bagus -bagus kan?
Kalo pengen beli, kamera ini dijual sekitar 100 dolaran. Kalo di rupiahin mungkin sekitar satu jutaan lah. Gak rugi rugi banget sih sejuta juga, selain bentuknya yang unik dan warnanya macem-macem, hasil jepretan dari kamera ini juga lumayan loh. Liat sendiri deh terus kasih penilaian, menurut lo bagus atau gak?
Kalo menurut gue, walaupun masih bertemakan jadul, kamera ini mampu menghasilkan gambar yang cukup bagus bagi gue. Gak kalah lah pokoknya sama kamera digital. Kalo menurut lo?
from #lomoblogcompetition and www.lomonesia.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar